Selasa, 05 Januari 2016

Kita Mencapai Target


 Sukses Mencapai Target




















Dalam Hidup ini tidak ada salahnya kita mulai dengan menentukan apa yang menjadi tujuan hidup kita di masa depan serta yang kita targetkan dalam hidup ini. Target dalam hidup sangat penting, ada baiknya kita rencanakan terlebih dahulu, kita tulis apa yang akan kita capai di kemudian hari dan sampai kapan kita membutuhkan waktu untuk mewujudkannya. Baik hanya di tulis di kertas, atau di pampang besar-besar di tempelan kamar. Tak ada salahnya kita menentukan TARGET DALAM HIDUP KITA sebagai acuan kita dalam mencapai sesuatu.
Inti dari kesuksesan dalam mencapai target atau tujuan yaitu keberhasilan kita dalam menjaga fokus selama kita mengerjakan pekerjaan, belajar dari kesalahan dan kegagalan, dan berjuang dalam perjalanan menjemput impian kita. Tetap fokus pada target yang ingin dicapai adalah suatu kekuatan besar yang dihasilkan oleh diri kita sendiri, yang bahkan dapat mengalahkan kekuatan bakat dan intelegensia.
Memiliki target berarti memiliki arah dalam hidup. Artinya kita tahu apa yang harus kita lakukan dan kemana tujuan ACTION kita. Bila sudah begitu, sudah pasti tak akan ada waktu terbuang percuma untuk bertanya “apa yang harus saya lakukan hari ini?”. Pada dasarnya, semua orang sudah memiliki tujuan, namun  belum dirumuskan dengan baik. Perumusan tujuan akan membantu kita mempermudah mencapainya, dalam arti hidup lebih baik. Memang ada orang yang bisa berhasil tanpa merumuskan tujuan. Perumusan tujuan akan mempermudah kita meraih hidup yang lebih baik.
Banyak orang mengatakan bahwa setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi orang sukses dan ini memang benar. Hal ini memang benar, dan nyatanya hanya sedikit orang yang bisa memanfaatkan kesempatan tersebut sehingga akhirnya menjadi sukses dan banyak juga diantara mereka yang malah menyia-nyiakannya sehingga mereka menjalani kehidupan monoton dan biasa saja. 

Apa Makna Kesuksesan Bagi Anda

Salah satu bagian penting dari perjalanan anda ke arah pengetahuan diri adalah menemukan apa yang penting bagi anda. Apa yang anda inginkan dari kehidupan?
Banyak orang yang menyarankan bahwa hal-hal berikut adalah unsur-unsur dari kesuksesan:
  • Kebahagiaan/pikiran yang tenang. Pikiran yang tenang adalah hal terpenting bagi banyak orang. Ini termasuk kebebasan dari rasa takut, kecemasan, penyakit, semua jenis keterbatasan, masalah finansial, dan lain-lain. Itu adalah perasaan bahwa anda adalah penguasa dari nasib anda sendiri, sebuah perasaan bahwa anda terkendali.
  • Kesehatan yang sempurna. Banyak orang yang menempatkan kesehatan yang sempurna pada bagian atas dari daftar prioritas mereka. Jika anda punya jumlah energi yang luar biasa, berarti anda sangat sehat. Hak azazi anda adalah unutk menikmati banyak energi, kesehatan yang sempurna. Tubuh anda punya kecenderungan natural ke arah kesehatan.
  • Hubungan cinta yang berkualitas. Mereka yang memiliki keluarga akan memahami bahwa kita tidak akan mengorbankan hubungan cinta kita demi semua uang yang ada di dunia. Ini adalah hal yang sangat natural. Menikmati hubungan cinta yang sempurna dengan keluarga dan teman-teman itu adalah unsur vital dari kebahagiaan manusia.
  • Keuangan yang cukup. Banyak orang yang berasumsi bahwa uang itu sama dengan kebahagiaan. Ini sama jelas tidak benar karena banyak orang yang lebih mementingkan kesehatan dan kualitas dari hubungannya dibanding jumlah kekayaan yang dimilikinya. Meski begitu, uang juga penting. Kita semua perlu untuk merasa bahw kita punya uang yang cukup agar tidak merasa risau mengenai uang.
  • Target-target yang bernilai. Sebagai manusia biasa, kita semua butuh untuk merasa bahwa kita sedang melakukan sesuatu yang penting. Sebagai menejer dan pebisnis kita harus berjuang untuk bekerja di bidang-bidang yang membuat kita merasa berharga dan bernilai. Tingkat dimana seseorang merasa berharga dan bernilai itu di kenal sebagai 'percaya diri'. Kesuksesan itu sangat berhubungan dengan rasa percaya diri yang tinggi. Sayangnya, jutaan orang melakukan pekerjaan yang membuat diri mereka merasa tidak berharga, tidak puas dan tidak dibutuhkan.
  • Kepuasan diri. Sejauh mana anda sudah berkembang dalam karir? Sudah sejauh mana anda berkembang dalam berjuang untuk mencapai tingkat kesehatan yang sempurna, menikmati hubungan anda, tingkat penghasilan anda, mengejar target-target yang bernilai dan menemukan siapa diri anda sebenarnya dan apa yang anda inginkan? Orang yang merasa puas adalah orang yang sudah berkembang sepenuhnya dalam berjuang untuk mencapai target-target yang bernilai. Sayangnya, jutaan orang tidak tahu apa yang mereka inginkan. Jutaan orang merasa bahwa mereka terjebak di dalam zona nyaman, dan zona tidak nyaman.
- See more at: http://wownita.blogspot.co.id/2012/09/cara-menetapkan-dan-mencapai-target.html#sthash.wCWvLNFe.dpuf
Tapi terkadang ketika kita sudah menentukan target atau impian yang ingin kita capai. Berbagai masalah hidup dan rintangan akan senantiasa menghadang. Memang itulah fitrahnya, jika kita ingin menuai sebuah kebahagiaan. Maka semua jalan menuju itu pasti dipenuhi rintangan. Dan kita harus berhasil melewatinya agar kita bisa mencapai kebahagiaan yang hakiki pula.
Belajar menghadapi berbagai rintangan tentunya menjadi keharusan. Rintangan dan hambatan itu pasti membuat kita goyah, membuat kita berbelok dari tujuan atau target kita. Memang sudah menjadi kecondongan manusia ingin menempuh semuanya dengan mudah. Oleh karena itu kita harus belajar bagaimana Cara Agar Tetap Fokus Dalam Menggapai Target, antara lain:


Buatlah Daftar Dan Perjelas Target


Ini poin penting pertama agar kita tetap fokus dalam mencapai target atau tujuan. Kita harus mengetahui terlebih dahulu apa yang akan menjadi target atau tujuan kita. Buatlah daftar yang jelas dan terperinci apa saja target yang ingin kita capai. Visualisasikan juga target-target itu agar lebih tertanam dalam pikiran kita dan menjadi mindset. Karena ketika terget itu sudah menjadi mindset, maka kita akan terus teringat dan dapat kembali ke target kita ketika kita sudah mulai belok atau keluar dari target yang sudah kita tentukan.

Fokus Pada Satu Hal Yang Paling Penting


Setelah daftar target kita sudah dibuat, langkah selanjutnya adalah menyederhanakan semua target-target itu dan menarik garis besarnya. Karena pastinya ketika kita membuat target-target itu, semua target itu akan meluas. Maka langkah kita selanjutnya adalah menyederhanakan semua target lalu menarik sebuah benang merah dan garis besar dari semua itu. Setelah ketemu, sederhanakan lagi semua target itu menjadi 3 hal yang paling terpenting. Dan dari 3 hal yang paling terpenting itu, utamakan dan fokus pada hal yang paling penting. Jadi sederhananya seperti ini, jika kita mempunyai 10 target. Sederhanakan dari tarik 3 target yang mencakup garis besarnya. Setelah itu, dari 3 target penting. Tarik lagi satu target terpenting agar kita bisa fokus pada target utama tanpa harus mengabaikan target-target lainnya. Karena jika kita tidak memiliki target utama, kita akan kebingungan  untuk action atau ambil tindakan ketika kita harus memilih antara banyak tindakan untuk mencapai semua target itu.

fokus 
Tetap Fokus berkaitan erat dengan yang namanya Konsistensi. Konsistensi ini juga berkaitan erat dengan beberapa aspek dalam diri kita seperti aspek fisik dan mental. Banyak orang-orang yang memiliki ide yang brilian dan tujuan yang baik, namun hanya sedikit dari orang-orang tersebut yang dapat mewujudkan ide dan mencapai tujuan mereka tersebut. Kenapa bisa begitu? Kondisi tersebut sering terjadi, karena dalam proses dari mulai mewujudkan ide sampai mencapai target, kita dituntut untuk memiliki Konsistensi Mental, disamping konsistensi kinerja dan kelebihan lain yang mungkin terdapat didalam diri kita seperti bakat dan intelegensia.

Konsistensi mental itu seperti apa?
Ide dan Tujuan 
Contohnya seperti, misal kita ingin membuat dodol. Dodol ini rencananya akan dibagikan pada saat kerja bakti pembangunan irigasi di kampung kita.  Dari segi ide, ide membuat dodol sangat brilian, karena pada saat kerja bakti para peserta pastinya butuh cemilan, dan dodol termasuk makanan ringan yang cukup mengenyangkan, mudah dibawa-bawa, dan tahan lama. Dari segi tujuan, tujuannya sangat baik, karena selain dodol ini dibuat untuk orang-orang yang sedang kerja bakti membangun fasilitas umum, dodol ini juga bisa menjadi sumber energi instan bagi mereka yang sedang bekerja, karena banyak mengandung gula. Nah, dari segi ide dan tujuan sudah sesuai. Sekarang tinggal melakukan proses pembuatan dodolnya saja. 

Proses
Seperti umumnya kita ketahui, bahwa sebagian besar bahan dasar dodol adalah gula. Proses pembuatannya adalah gula beserta bahan-bahan lain dimasukkan ke dalam kuali besar yang sudah terletak diatas tungku atau kompor. Pada saat memasak, wajib hukumnya kalau kita harus mengaduk-aduk terus adonan di dalam kuali agar tekstur dodol yang diinginkan bisa didapat. Jika adonan tidak diaduk-aduk terus menerus, maka adonan akan lengket dan mengering, sehingga dodol yang kita buat tidak akan jadi sesuai hasil yang kita inginkan. Jika ada yang sudah pernah membuat dodol, pasti tahu, bahwa proses pembuatan dodol itu akan memakan waktu berjam-jam, dan prosesnya ya hanya mengaduk-ngaduk adonan itu secara terus menerus. Kalaupun kita harus berhenti mengaduk karena misal harus ke toilet, maka dipastikan harus ada orang lain yang dapat menggantikan kita sehingga proses mengaduk-aduk adonan tetap berlangsung.
 


Tantangan dan Ujian 
Proses yang monoton dan memakan waktu lama seperti ini yang kadang menjadi tantangan dan ujian bagi konsistensi kita, karena rasa bosan cepat atau lambat akan hinggap di diri kita. Biasanya kalau kita dihinggapi rasa bosan, kita akan sulit sekali untuk menjaga fokus.
Kemungkinan bahwa dodol yang dinanti pun akhirnya nggak jadi karena satu dan lain hal, cukup besar. Biasanya setelah berjam-jam melakukan pekerjaan yang membosankan lalu ternyata hasilnya tidak sesuai, kita cenderung gampang menyerah, putus asa, dan malas untuk mengerjakannya kembali.
Biasanya kalau kita cepat menyerah dan berhenti, lalu mengganti fokus kita sebelum target kita tercapai, kemudian memiliki target yang baru lagi dan memulai prosesnya lagi dari awal, maka kita akan terbiasa selalu memulai sesuatu yang tidak pernah akan bisa kita selesaikan. Konsistensi Mental adalah tahapan lanjut setelah memiliki Motivasi yang Tinggi dan Passion yang Kuat dari dalam diri sendiri.
Orang-orang Sukses juga pernah merasakan yang namanya kehilangan Motivasi dan Passion, sama dengan kita yang sedang menapaki jenjang kesuksesan tersebut, begitu juga dengan Orang-orang Gagal. Yang membedakan Orang-orang Sukses dan Orang-orang Gagal adalah Orang-orang Sukses Tetap Fokus pada Target atau Tujuan dengan Berusaha Keras Menjaga Konsistensi Mentalnya, yaitu dengan Tidak pernah sedikitpun membiarkan emosi mereka yang menentukan tindakan mereka. 
Lawanlah Ketakutan Yang Menghadang 
Seperti pada poin dua tadi, ketika kita dihadapi dalam tindakan-tindakan. Yang mana kita harus memilih antara dua tindakan yang semuanya menuju pada target yang berbeda. Kita akan dihantui rasa ketakutan, dimana takut target-target kita yang lain tidak tercapai. Karena itu tadi disebutkan sebaiknya kita menarik satu target utama, agar kita dapat lebih fokus. Ketika target utama telah terselesaikan, kita bisa fokus pada target-target yang lain. Sehingga kita tidak menghabiskan waktu untuk banyak target yang mana ujung-ujungnya semua target itu tidak tercapai.

Do It Now / Lakukan Sekarang Juga 
Setelah semuanya selesai, maka yang harus kita lakukan hanya bersegera untuk melakukannya. Jangan menunda-nunda, dan jika mulai timbul rasa malas atau ketakutan untuk melakukan. Segera baca lagi daftar / list target kita lakukan katakan dalam hati “Saya Bisa Melakukannya”. Teruslah bakar semangat kita untuk terus bekerja demi target yang ingin kita capai. Ingatlah sobat, perbedaan kita dengan orang-orang sukses adalah hanya karena mereka sudah mulai melakukannya dan kita belum. Ketika kita sudah mulai bergerak dan bertindak, sadarilah bahwa kita sedang mulai berjalan menuju kesuksesan.

Jadi, sebenarnya inilah yang menjadi Core and Soul Orang-orang Sukses dalam menjaga performanya agar tetap diatas orang-orang lain dan tentunya tetap sukses. Bakat atau Intelegensia itu hanyalah bonus tambahan, yang hanya bisa teraktivasi jika core and soul-nya juga diaktifkan. Untungnya, cara untuk mengaktifkan core and soul ini di dalam diri kita hanya kita sendiri yang bisa, tidak bisa dilakukan oleh orang lain. Kan yang mau sukses kita, yang nantinya menikmati kesuksesan kita juga, jadi harusnya yang berusaha paling keras mencapai target kita, ya kita sendiri, masa orang lain. 




#Sumber Referensi




Salah satu dari langkah pertama yang harus kita ambil untuk menjadi sukses adalah dengan menerima tanggung jawab atas kondisi kita.
Menerima tangung jawab 100 atas kesehatan kita, atas kualitas dari kehidupan emosional kita, atas jumlah uang yang anda hasilkan, atas usaha mengejar target-target yang berharga bagi anda, atas pencarian mengenai siapa diri anda dan apa yang anda inginkan, dan atas usaha untuk mendapatkan rasa kepuasan dari kehidupan anda.
Semua orang sukses menerima tanggung jawab untuk dirinya sendiri. Jika anda menerima tanggun jawab, berarti anda harus bisa mengendalikan diri. Itulah kenapa sepanjang sejarah orang-orang telah mengklaim bahwa anda adalah penguasa dari nasib anda sendiri.
Unsur kunci dalam kesehatan adalah sikap mental yang positif, diet dan berolahraga. Kecelakaan memang bisa terjadi, tapi anda harus menerima tanggung jawab atas level energi anda.
Satu-satunya orang yang bisa menanamkan sikap positif pada anda adalah diri anda sendiri. Satu-satunya orang yang bisa membuat anda berolahraga secara teratur adalah diri anda sendiri.
Orang lain bisa menunjukkan jalannya pada anda, tapi orang lain tidak bisa menanamkan sikap positif pada anda untuk anda, berdiet atau berolahraga untuk anda.
Entah anda suka atau tidak, anda sendiri lah yang memutuskan seberapa akrab anda dengan orang lain. Entah anda menyukainya atau tidak, anda sendiri lah yang memutuskan berapa banyak uang yang anda hasilkan.
Jumlah uang yang anda hasilkan itu ditentukan oleh kualitas dan kuantitas dari apa yang anda lakukan. Pada saat yang sama, kita semua berjuang untuk mendapatkan konsep diri mengenai tingkat penghasilan.
Jika anda percaya anda adalah orang yang berpenghasilan 200 juta per tahun, maka penghasilan anda akan selalu mendekati 200 juta per tahun. Jika anda percaya penghasilan anda adalah 500 juta per tahun, maka anda akan melakukan apapun yang perlu agar bisa menghasilkan sekitar 500 juta per tahun.
Orang-orang yang berpenghasilan lebih besar itu tidak selalu karena mereka lebih pintar atau lebih memenuhi syarat dibanding orang-orang yang berpenghasilan lebih kecil. Itu karena mereka menawarkan kualitas dan kuantitas manfaat yang lebih tinggi, dan punya level konsep diri yang lebih tinggi mengenai penghasilannya.
Satu-satunya orang di dunia ini yang bisa mengerjakan target-target yang bernilai untuk anda adalah diri anda sendiri. Satu-satunya orang di dunia ini yang bisa memberikan anda pengetahuan diri yang anda butuhkan dalam menemukan siapa diri anda dan apa yang anda inginkan itu adalah diri anda sendiri.
Anda lah satu-satunya orang di dunia ini yang bisa melihat bahwa anda sudah berusaha semaksimal mungkin dalam usaha mencapai target-target anda.
Singkatnya, anda bertanggung jawab atas tercapainya kebahagiaan anda sendiri, anda bertanggung jawab atas tercapainya ketenangan pikiran anda sendiri.
Anda bisa menyalahkan orang lain atas kondisi anda, tapi ini tidak akan memperbaiki kondisi anda. Anda cuma bisa memperbaiki kondisi anda dengan menerima tanggung jawab atas diri sendiri, menetapkan target yang jelas, lalu bertekad untuk lebih dulu membayar harga yang diperlukan.
Kesuksesan anda dalam hidup itu ditentukan oleh pengetahuan dna sikap anda. Sekali lagi, karena anda punya kapasitas yang tak terbatas untuk belajar, dan anda bisa memilih apakah akan mengadopsi sikap yang positif atau negatif, berarti anda harus menerima tanggung jawab atas kesuksesan atau ke kurang suksesan anda sendiri.
Singkatnya, tidak ada orang yang bisa membuat anda sukses selain diri anda sendiri.
Kita menekankan pentingnya sedikit keberanian dan kejujuran diri. Begitu banyak orang yang bersikeras untuk berpura-pura menjadi James Bond, Elvis Presley, James Dean dan Eric Cantona. Mereka tidak mau menerima tanggung jawab untuk menjadi diri sendiri.
Seorang pria kaya yang dipenjara karena penyalah gunaan obat-obatan mengamati bahwa hanya dia satu-satunya orang yang bersalah di penjara tersebut. Tampaknya, semua orang telah dijebak. Mereka dipenjara bukan kesalahan mereka.
Tentu saja, orang-orang ini akan selalu menjadi penjahat. Mereka menyalahkan orang lain. Mereka menolak untuk berubah. Mereka bersikeras untuk tetap seperti apa adanya mereka.
Para penjahat bisa berhenti melakukan tindakan kejahatan dengan memiliki kejujuran diri untuk mengakui bahwa apa yang telah mereka lakukan itu tidak bisa diterima, lalu mengambil keputusan untuk berubah.
Orang-orang yang tidak sukses bisa menjadi sukses dengan memiliki keberanian dan kejujuran diri untuk mengakui bahwa mereka telah terhambat oleh kepercayaan-kepercayaan yang membatasi diri, emosi-emosi negatif dan penghalang-penghalang imajiner.
Orang yang tidak sukses bisa mengambil keputusan untuk berubah. Anda bisa berubah.
Mengapa begitu banyak orang yang tidak bahagia?
Mereka tidak bahagia karena tidak mau berjuang untuk mencapai target-target yang paling mereka hasratkan. Mereka tidak menetapkan target. Mereka tidak mendefenisikan dimana mereka akan berada di masa-masa yang akan datang.
Mereka tidak bersiap untuk membayar harga yang harus mereka bayar untuk mencapai target-target mereka. Adalah hal yang jauh lebih mudah untuk menonton tivi, nongkrong di pinggir jalan, dan kehilangan sejumlah tabungan anda untuk berjudi.
Kita adalah makhluk yang malas. Ini adalah tragedi yang besar dari kondisi manusia. Semua orang ingin menjadi lebih, mendapat lebih, dan melakukan lebih.
Tapi sebagian besar orang tidak bisa menjadi lebih, memiliki lebih, dan melakukan lebih, karena mereka terlalu malas, kurang informasi, egois, serakah, tidak loyal, tidak sabar, kejam, tidak bertanggung jawab, tidak bisa diandalkan dan keras kepala.
- See more at: http://wownita.blogspot.co.id/2012/09/cara-menetapkan-dan-mencapai-target.html#sthash.wCWvLNFe.dpuf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar